my mbs fm

29 July 2017

»»

09 November 2016

galeri masjid agung gresik

»»

06 January 2012

Cara Efektif Melemahkan Semangat Penghujat Islam Difacebook


Cara ini sangat memerlukan kekompakan dari umat islam itu sendiri,bila cara ini dapat direalisasikan bersama ,maka Insya Allah segala fitnah yang dilontarkan oleh para penghujat islam didunia maya  akan dapat hilang dengan sendirinya. Walau tidak bisa hilang 100 % tapi setidaknya dapat berkurang  secara bertahap .Tanpa kita ikut berdebat mematahkan fitnah mereka,tanpa kita  harus melaporkan akun fb mereka,tanpa kita harus bersusah payah untuk nge-hack akun fb mereka (bagi yang mampu ).

Cara ini saya nilai cukup ampuh.dan dapat dilakukan oleh seluruh muslim facebookers tanpa harus memiliki keahliah khusus. Bukan berarti mematahkan fitnah mereka tidak bermanfaat,bukan sama sekali.namun ini hanya  lebih menitik beratkan pada siasat kita.

Apa cara yang saya maksud tersebut ?

1.Mulailah untuk tidak terpancing dengan komentar-komentar dari penghujat islam disuatu wall fb teman anda.

Dalam artian bukan kita tidak perduli ketika Islam itu dihujat,dihina.bukan sama sekali,tapi ini sekedar siasat.perhatikan .!! jika setiap komentar dari penghujat islam itu DICUEKIN otomatis dia akan malu sendiri,sebab tak ada yang merespon komentarnya.

Ini terbukti ketika komentar kita pribadi tidak direspon oleh teman kita apa yang terjadi ? pastinya kebanyakan dari kita akan malu dan malas untuk berkomentar kembali.betul..?  walau cara ini tidak benar 100% namun ini bisa diterapkan .BUKTIKAN SENDIRI..!!

2.Hapuslah hubungan pertemanan dengan semua penghujat Islam.

Coba anda cek sendiri ( bagi yang mau ) berapa % kah jumlah pertemanan disuatu akun Fb penghujat Islam itu? Dan dari seluruh jumlah pertemanannya berapa % kah jumlah temannya yang Muslim ? menurut pengamatan saya kira-kira 70 % didaftar pertemanan akun fb penghujat itu adalah Muslim.

Jikalah 70 % itu menghapus pertemanan dengan mereka.maka otomatis itu akan melemahkan semangatnya dalam menghujat Islam,itu akan membuat dia bingung ,apa sebab ? karena sudah tidak ada lagi orang yang merespon setiap status,foto,tautan,catatan mereka yang berisi  hujatan terhadap Islam. Dan dengan sendirinya dia akan membuat status2 yang biasa saja.karena dipertemanannya hanya tinggal kaumnya sendiri.  BUKTIKAN ..!!

3.Jangan Pernah Bergabung Digrup/Page Penghujat Islam.

Tahukah anda salah satu penyebab matinya suatu grup/page ?
Jawabnya  adalah tidak adanya seorangpun yang berkomentar atau mempostingkan sesuatu digrup/page  tersebut .ini terbukti ketika ada suatu grup/page yang sudah tidak memiliki kiriman terbaru,komentar balasan  dari seorang member digrup/page ,maka dengan sendirinya grup/page tersebut akan ditinggal oleh admin dan para member yang lainnya.

Silahkan anda cek grup/page Islam yang tidak ada postingan baru dari seorang member,maka grup/page tersebut saat ini sudah mati ( alias tidak ada kegiatan lagi ) begitu juga dengan grup/page yang menghujat islam.cara ini bisa diterapkan. BUKTIKAN..!!

Tahukah anda salah satu  penyebab kemerdekaan dinegara kita ?
Tahukah anda salah satu  penyebab kemenangan dari suatu Tim Sepak Bola ?
Tahukah anda  bahwa seorang pria dewasa bisa dikalahkan oleh beberapa  anak kecil ?

Jawabannya hanya satu: PERSATUAN DAN  KEKOMPAKAN..!!

Intinya apapun cara yang akan kita terapkan untuk melawan para penghujat Islam ,jika tak ada persatuan dan kekompakan  dari muslim facebookers  itu sendiri , maka cara apapun yang dipakai, semua akan sia-sia belaka.

Semoga cara-cara diatas  dapat kita realisasikan bersama ,untuk Islam
http://anthojalang.blogspot.com/2011/10/cara-efektif-melemahkan-semangat.html
»»

03 May 2011

MENCINTAI DENGAN DIAM


Bila belum siap melangkah lebih lanjut dengan seseorang, cukup cintai dia dalam diam.
Karena diammu adalah bukti cintamu padanya
Kau ingin memuliakan dia dengan tidak mengajaknya menjalin hubungan yang terlarang,
kau tak mau merusak kesucian dan penjagaan hatinya.
karena diam mu memuliakan kesucian diri dan hatimu
menghindarkan dirimu hal-hal yang akan merusak izzah dan iffahmu
karena diam mu bukti kesetiaanmu padanya
karena mungkin saja orang yang kau cintai adalah orang yang telah Allah pilihkan untukmu
Ingatkah kalian tentang kisah Fatimah dan Ali?
Yang keduanya saling memendam apa yang mereka rasakan
tapi pada akhirnya mereka dipertemukan dalam ikatan yang suci dan indah
Jika dia memang bukan milikmu ,
toh Allah melalui waktu akan menghapus cinta dalam diam mu
dan memberi rasa yang lebih indah dan orang yang tepat
biarkan cinta dalam diam mu itu menjadi memori tersendiri
dan sudut hatimu menjadi rahasia antara kau dan pemilik hatimu.
»»

08 March 2011

Masjid Jin, Saksi Keimanan Sekelompok Jin



Menakjubkan Masjid Jin, Saksi Keimanan Sekelompok Jin

Sekelompok Jin menyatakan keislamannya yang diterangkan dalam Alquran surah Jin ayat 1-2. "Telah diwahyukan kepadaku bahwa sekumpulan jin mendengarkan Alquran. Lalu, mereka berkata:

"Sesungguhnya, kami telah mendengarkan Alquran yang menakjubkan, yang memberi petunjuk kepada jalan yang benar. Karena itu, kami memercayainya dan kami tidak akan mempersekutukan Allah SWT dengan siapa pun juga."

Peristiwa ini terjadi saat Rasul SAW bersama para sahabat sedang melaksanakan shalat Subuh.
Ketika itu, Rasul SAW membaca surah Ar-Rahman [55] ayat 1-78. Dalam surah Ar-Rahman ini terdapat beberapa ayat yang berbunyi, "Maka, nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" Ketika ayat ini dibacakan, para jin yang hadir saat itu langsung menjawabnya dengan kalimat, "Wahai Tuhan kami, sesungguhnya kami tidak mendustakan nikmat-Mu sedikit pun. Segala puji hanya bagi-Mu yang telah memberikan nikmat lahir dan batin kepada kami."

Ibnu Mas'ud menyatakan bahwa ia ikut menyaksikan malam turunnya ayat Jin ini. Rasulullah SAW bersabda, "Aku didatangi juru dakwah dari kalangan jin. Lalu, kami pergi bersamanya, dan aku bacakan Alquran kepada mereka."

Peristiwa ini terjadi di sebuah masjid
Masjid ini terletak di kampung Ma'la, tak jauh dari pekuburan kaum Muslim di Kota Makkah. Dan kini, masjid itu dinamakan dengan Masjid al-Jin atau Masjid al-Bai'ah. Sebab, di tempat inilah para jin berbaiat atau menyatakan keislaman mereka kepada Rasulullah SAW untuk beriman kepada Allah SWT dan Kitab-Nya.

Awal Mula Cerita
Masjid ini menjadi monumen terpenting antara Rasulullah SAW dan para jin. Konon pada saat itu, para Jin berencana menuju Tihamah. Namun, mereka mendengar bacaan Alquran. Mereka sangat takjub mendengarnya, dan kemudian berdialog dengan Rasulullah SAW, lalu menyatakan keimanannya. Mereka kemudian menyampaikan hal itu kepada kaum jin. Penyampaian para jin yang berbaiat dengan Rasul SAW itu diabadikan dalam Alquran surah Al-Ahqaf [46]: 29-32.

Dalam Asbab an-Nuzul karya Jalaluddin as-Suyuthi disebutkan sebab-sebab diturunkannya surah Al-Ahqaf ayat 29-32. Diriwayatkan dari Ibnu Abi Syaibah dari Ibnu Mas'ud. Ketika Rasulullah SAW sedang membaca ayat-ayat Alquran, ada beberapa jin (sejumlah riwayat menyebutkan jumlahnya ada sembilan jin dan sebagian lain menyebutkan tujuh jin) yang turut mendengarkan bacaan Alquran dari Rasulullah SAW. Kemudian, salah satu dari jin itu mengingatkan teman-temannya, "Diamlah, perhatikan bacaannya." Sesudah itu mereka kembali kepada kaumnya untuk mengingatkan mereka pada jalan yang benar.

Dalam kitab Ad-Durur al-Manshur disebutkan bahwa jumlah jin yang datang kepada Rasulullah SAW itu sebanyak tujuh jin. Sementara itu, menurut Ibnu Mas'ud sebagaimana dikutip Syekh Abdul Mun'im Ibrahim, dalam kitabnya Ma Qabla Khalqi Adam dan telah diterjemahkan dengan judul Adakah Makhluk Sebelum Adam? Menyingkap Misteri Awal Kehidupan, jumlah mereka sebanyak sembilan dan salah satu dari jin itu bernama Zauba'ah.

Responsif Dalam kitab Fath al-Bari bi syarh Shahih al-Bukhari bab Dzikru al-Jin disebutkan, pemimpin para jin itu bernama Wirdan. Para jin itu berasal dari Nasibain, yaitu sebuah daerah yang terletak di perbatasan antara Negara Irak dan Suriah, yaitu di dekat Mosul.

Menurut Abdullah ibnu Umar, ayat Alquran yang dibacakan Rasulullah SAW ketika itu adalah surah Ar-Rahman. Rasulullah SAW bersabda, "Tidak ada bagiku selain golongan jin yang lebih baik dalam merespons surah Ar-Rahman daripada kalian."

Para sahabat bertanya, "Bagaimana bisa, ya Rasul?" Rasulullah menjawab, "Ketika aku membaca ayat `Maka, nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan,' para jin berkata, "Wahai Tuhan kami, tidak ada sedikit pun dari nikmat-Mu yang kami dustakan."

Dalam hadis ini, Rasulullah SAW mengajarkan kepada para sahabatnya mengenai bagaimana mereka (golongan jin) menafakuri dan menadaburi (menelaah dan mencerna) ayat-ayat Allah SWT. Ketika ayat Alquran menanyakan sesuatu, para Jin itu dengan cepat merespons pertanyaan Allah.

Sementara itu, para sahabat masih terdiam dan terpaku mendengarkan ayat-ayat tersebut. Para jin lebih respek terhadap ayat yang banyak menggunakan kalimat istifham (pertanyaan) daripada manusia. Namun, diamnya para sahabat dalam merespons ayat Alquran ini masih lebih baik dibandingkan dengan orang - orang kafir Quraisy yang enggan mengimani dan meyakini kebenaran Alquran dan ajaran Islam.

Teguran Menurut Syauqi Abu Khalil dalam Atlas Al-Qur'an, surah Jin dan Al-Ahqaf itu memberikan teguran kepada orang orang kafir Quraisy dan Arab di Makkah yang terlambat merespons keimanan.

Mengherankan, jin yang notabene bukan berasal dari golongan manusia lebih cepat dalam menerima dan merespons dakwah yang disampaikan Rasulullah SAW daripada..........ORANG KAFIR
»»